Warriors menghadapi tantangan playoff
Dalam playoff yang akan datang, Golden State Warriors akan menghadapi situasi yang menantang. Mantan pemain bintang Kuminga memicu banyak diskusi dan kontroversi karena secara berturut-turut tidak dimainkan (DNP). Strategi pilihan Warriors pada momen-momen krusial menyebabkan Kuminga tidak bisa tampil, yang menjadi tanda tanya besar bagi para penggemar. Pelatih Kerr mempertimbangkan ruang serangan serta tumpang tindih peran antara Butler dan pemain lainnya, sehingga memutuskan untuk memberikan waktu bermain lebih banyak untuk Butler. Meski pengaturan ini membuat potensi Curry dan Butler lebih maksimal, hal ini juga menyoroti ketergantungan Warriors yang terlalu besar pada kedua bintang tersebut, terutama terlihat jelas pada masalah perlindungan rebound.
Kuminga dengan tubuh atletis dan kemampuan menyerangnya yang mandiri, seharusnya menjadi andalan penting bagi Warriors dalam perebutan gelar juara. Mengingat kembali paruh musim ini, ia pernah menunjukkan performa luar biasa dengan tembakan luar yang konsisten, menjadikannya pemain kunci dalam rotasi tim kedua. Namun sayangnya, setelah cedera, Kuminga tidak mampu kembali ke performa puncaknya, yang terasa sangat mencolok saat menghadapi rival tangguh seperti Clippers. Ketidakhadirannya membuatnya kehilangan kesempatan bermain berharga dalam persaingan ini.
Persaingan Kuminga dan Butler
Dengan persaingan yang semakin ketat bagi Warriors, absennya Kuminga dalam pertandingan hidup dan mati di babak play-in kembali menyoroti kelemahan tim ini dalam serangan dan pertahanan. Meskipun Kuminga telah menunjukkan bakat individunya di musim sebelumnya, kemampuan menyerangnya tanpa bola masih perlu ditingkatkan. Kehadiran Butler membuat peran yang dibutuhkan dari Kuminga menjadi semakin tidak jelas. Dalam pertandingan Warriors melawan Clippers, Butler hampir sepenuhnya mengambil alih posisi Kuminga. Ia berhasil menunjukkan keahliannya, meningkatkan waktu bermainnya secara signifikan, sekaligus menutupi kekurangan Warriors di posisi power forward. Hal ini lebih jauh membuka ruang serangan dan membuat serangan Warriors menjadi lebih eksplosif.
Meskipun kembalinya Kuminga seharusnya memberikan dampak positif, situasi saat ini justru membatasi peluangnya untuk bermain. Tim pelatih Warriors harus mengevaluasi ulang peran Kuminga di dalam tim, memikirkan cara terbaik untuk memaksimalkan potensinya dalam susunan pemain saat ini. Perjalanan perkembangan Kuminga penuh dengan tantangan, dan kini ia perlu menemukan kembali rasa percaya dirinya untuk membantu Warriors kembali kompetitif menjelang playoff yang akan datang.



