Dalam pertandingan playoff terbaru, Cavaliers dan Indiana Pacers terlibat dalam sebuah duel seru yang penuh ketegangan. Kedua tim bersaing dengan sengit, membuat penonton terpukau. Cavaliers memanfaatkan keuntungan sebagai tuan rumah di pertandingan pertama, namun karena tiga pemain utama absen, Donovan Mitchell harus berjuang sendiri. Meskipun tampil impresif dengan poin tinggi, pada 48 detik terakhir pertandingan, mereka tiba-tiba mengalami kesulitan dan akhirnya kalah 119:120 dari Pacers, harus menerima kekalahan dengan penuh rasa kecewa. Tyrese Haliburton pun mencetak tiga poin penentu dalam 1.1 detik sebelum pertandingan berakhir, membantu Pacers melakukan kejar-kejaran luar biasa dan memimpin dalam seri dengan skor 2:0.
Kenshi tampil sangat garang musim ini, menduduki posisi pertama di Wilayah Timur dalam regular season, dengan catatan kandang yang benar-benar mengesankan, tapi ketika melawan Pacers, mereka tampak melemah. Meski selama regular season menang 3 kali dan kalah 1 kali melawan Pacers, kali ini mereka harus menerima kekalahan beruntun, yang menunjukkan daya tahan dan kekuatan Pacers. Jelas, Pacers telah menemukan titik kelemahan Cavaliers, terutama saat Darius Garland dan Evan Mobley absen, serangan Cavaliers pun turun drastis dan tidak lagi seberbahaya sebelumnya.
Selama pertandingan berlangsung, Kings sempat unggul 20 poin, tetapi seiring berjalannya waktu, kerjasama tim dari Pacers terus menunjukkan kekuatannya. Penampilan gemilang Haliburton dan Andrew Nembhard membuat enam pemain menyumbang poin dua digit, menunjukkan serangan multifaset dari Pacers. Di sisi lain, Mitchell dari Cavaliers meskipun berjuang keras dengan kemampuan pribadi untuk mempertahankan keunggulan dan mencetak lebih dari 20 poin dalam satu pertandingan, tetap sulit membalik keadaan.
Di saat-saat penting dalam pertandingan, Haliburton dari Indiana Pacers seperti yang diharapkan memainkan peran kunci, terus mencetak poin, serta dengan cerdik merebut rebound serangan di detik-detik terakhir dan melepaskan tembakan tiga poin yang menegaskan kemenangan, membuat Cleveland Cavaliers tak mampu membalas. Pertandingan ini benar-benar menggambarkan ketidakpastian playoff, tekanan besar yang dirasakan Cavaliers di kandang sangat terasa, sementara Pacers menunjukkan potensi dan tekad mereka sepenuhnya. Duel berikutnya pasti akan semakin dinanti-nanti.



