Hublot selalu percaya bahwa waktu bukan hanya tentang menunjukkan detik dan menit, tetapi juga tercermin dalam setiap momen kehidupan. Tahun ini, dua restoran yang dikelola oleh koki bintang Michelin tiga bintang Jan Hartwig dan Mingoo Kang, terpilih dalam Daftar 50 Restoran Terbaik Dunia 2025, sekali lagi membuktikan bahwa perpaduan antara waktu dan rasa dapat memberikan pengalaman yang luar biasa dalam keseharian.
Restoran JAN yang terletak di Munich dipimpin oleh Jan Hartwig. Sejak tahun 2022, restoran ini telah meraih peringkat bintang tiga Michelin, dan tahun ini menduduki peringkat ke-50 dalam daftar tersebut, menjadi satu-satunya restoran Jerman yang masuk daftar tahun ini. Keterampilan kuliner Jan Hartwig mengutamakan ketepatan dan kedalaman rasa, di mana ia mahir mengubah bahan-bahan yang tampaknya sederhana menjadi karya yang berlapis, menjadikan setiap hidangan sebuah pemandangan yang bisa mengabadikan waktu. Ia pernah berbagi bahwa memasak adalah sebuah seni yang memerlukan ketepatan dalam mengatur waktu, dan terkadang juga perlu melewati batas pada momen yang tepat agar rasa dapat berkembang secara natural.
Restoran Mingles yang terletak di Seoul dikelola oleh Kang Min-kyu, menggabungkan budaya kuliner tradisional Korea dengan kreativitas kontemporer. Tahun ini, restoran ini melesat ke peringkat 29, memecahkan rekor sebagai restoran terbaik di Korea dalam daftar tersebut, dan sekaligus meraih penilaian bintang tiga dari Michelin. Masakannya menekankan perpaduan warisan budaya dan nuansa modern, setiap hidangan tidak hanya merupakan ungkapan rasa, tetapi juga cerminan penggabungan budaya, mewujudkan ideanya untuk menghadirkan esensi dari berbagai peradaban di atas meja makan.
Sejak didirikan pada tahun 2002, Restoran Terbaik Dunia ke-50 telah diakui sebagai Oscar di dunia kuliner, dipilih melalui voting oleh para ahli makanan dari seluruh dunia, yang bertujuan untuk mengapresiasi restoran-restoran yang berani melakukan terobosan dalam rasa, kreativitas, dan konsep. Tahun ini, dua chef mitra Hublot terpilih, yang tidak hanya mengakui posisi mereka di dunia kuliner, tetapi juga mencerminkan perhatian Hublot terhadap inovasi dan kelanjutan filosofi Seni menggabungkan berbagai unsur jadi satu karya yang harmonis, seperti seni fusion yang penuh inovasi dan kreativitas..
CEO Hublot, Julien Tornare, menyatakan bahwa brand ini selalu menghargai kreatifitas dan keterampilan yang mendorong dunia maju, baik dalam hal jam tangan presisi maupun gastronomi terkemuka, semuanya memerlukan kerajinan dan semangat tim yang ketat. Kolaborasi antara Hublot dan koki bintang adalah bukti nyata dari pencarian sikap menuju keunggulan ini.
Selama bertahun-tahun, Hublot terus berinovasi melalui seri Big Bang dengan bahan dan teknologi mesin yang inovatif, memperluas semangat merek ke bidang olahraga, musik, seni, dan kuliner, mengukir setiap detail dengan waktu. Tahun ini, pencapaian JAN dan Mingles bukan hanya merupakan tonggak penting dalam program kolaborasi merek, tetapi juga memberikan arah eksplorasi baru bagi para penggemar jam tangan dan pencinta kuliner yang mengejar pengalaman hidup yang luar biasa.



