Merek jam tangan independen asal Swiss, CYRUS Genève, meluncurkan dua karya terbaru mereka di pameran di Jenewa. Karya tersebut adalah Dominion GMT dengan fitur GMT retrograde, serta jam tangan komplikasi tingkat tinggi Klepcys Vertical Tourbillon Sapphire Blue yang hanya tersedia dalam edisi terbatas sebanyak 8 unit. Kedua jam tangan ini dirancang oleh pembuat jam terkenal Jean-François Mojon, menampilkan komitmen merek terhadap struktur inovatif dan keahlian tinggi, sekaligus memperkuat posisinya di ranah pembuatan jam tangan independen mewah.
Dominion GMT: Perpaduan Teknologi Estetika dengan Tampilan Zona Waktu Ganda dan Mekanisme Retrograde
Dominion GMT adalah koleksi terbaru untuk tahun 2025 dari merek ini, hadir dengan diameter casing bulat 42 mm dan tersedia dalam dua versi: 5N emas mawar serta titanium grade 5, masing-masing dibatasi hanya 25 dan 28 unit. Jam tangan ini dilengkapi dengan tampilan zona waktu ganda retrograde, yang terinspirasi dari simbolisme penguasaan waktu. Tidak hanya berfokus pada fungsionalitas, tetapi juga menyoroti kebutuhan waktu pengguna saat bepergian internasional serta menjadi pernyataan identitas yang berkelas.

Dial jam dirancang dengan struktur tiga dimensi, menampilkan mekanisme mesin melalui jembatan kerangka yang terbuka. Tampilan GMT 24 jam dan waktu lokal disajikan dalam desain berlapis yang jelas. Semua penanda waktu dan jarum jam dilapisi dengan Super-LumiNova® putih yang bersinar dalam gelap, memastikan keterbacaan yang jelas bahkan di kondisi minim cahaya. Jarum pusat retrograde digunakan untuk menunjukkan waktu zona waktu kedua, dengan ujung segitiga yang menciptakan fokus visual yang mencolok.
Casing jam tangan ini memiliki ketahanan air hingga 10 ATM, dilengkapi dengan kristal safir anti-refleksi dua sisi. Pada posisi jam 9, terdapat crown tekan yang memungkinkan penyesuaian cepat zona waktu lokal dalam hitungan jam, sementara crown pada posisi jam 3 berfungsi untuk operasi reguler, menggabungkan elemen praktis dan estetika desain. Di bagian dalam, jam ini dilengkapi dengan movement otomatis CYR708 buatan sendiri, terdiri dari 278 komponen, dengan frekuensi 4 Hz dan cadangan daya sekitar 55 jam. Rotor otomatis skeleton-nya diukir dengan logo merek dan moto “The Conquest of Innovation,” memperkuat harmoni visual dan keselarasan dengan filosofi merek.
Klepcys Vertical Tourbillon Sapphire Blue: Mekanisme Turbillon Vertikal yang Memukau Menonjolkan Estetika Mekanis
Jika Dominion GMT merepresentasikan terobosan dalam fungsi dan struktur, maka Klepcys Vertical Tourbillon Sapphire Blue tanpa diragukan lagi adalah perwujudan seni mekanik yang paling luar biasa. Jam tangan ini hanya diproduksi sebanyak 8 unit, menggunakan casing berbentuk bantal dari kristal safir yang terdiri dari 29 komponen, dilengkapi dengan detail emas putih dan elemen biru elektrik. Casingnya memiliki diameter 44 mm dengan ketebalan hampir 20 mm, memberikan tampilan yang transparan sekaligus penuh daya tarik visual.

Inti koleksinya adalah kerangka tourbillon yang dipasang secara vertikal, berbeda dari desain horizontal tradisional. Seluruh mekanisme tourbillon dipasang dengan rotasi 90 derajat di tengah dial, memastikan stabilitas perangkat terlepas dari sudut jam tangan. Mesin penggeraknya adalah CYR625 manual winding dengan frekuensi getaran 3 Hz, terdiri dari 344 komponen, dan memiliki cadangan daya lebih dari 100 jam. Kerangka ini hanya berbobot 0,706 gram, terbuat dari 52 komponen, dan berputar satu kali setiap menit. Jam tangan ini juga dilengkapi dengan tampilan jam dan menit retrograde, sementara detiknya diindikasikan melalui blok kecil per 5 detik, memberikan cara membaca waktu yang unik dan jelas.
Jarum dan dial berwarna biru elektrik PVD berpadu dengan jembatan melengkung 18K emas putih, yang terinspirasi oleh desain jembatan mandiri dari era Renaisans, menambahkan estetika struktur geometris pada jam tangan ini. Di bagian atas terdapat indikator cadangan daya, menampilkan sisa hari antara 1 hingga 4 dalam bentuk angka, dengan panah merah sebagai pengingat daya hampir habis. Dekorasi mesin jam mengikuti tradisi pembuatan jam mewah, termasuk pola sinar matahari, pemolesan cermin, dan lapisan NAC elektrolisis.



